Amsterdam - Belanda menyongsong gelaran piala eropa dengan kemenangan 6-0 atas Irlandia Utara. Namun, bagi Robin van Persie, kemenangan itu bukanlah sesuatu yang luar biasa. Ujian Belanda sesungguhnya ada pada Denmark.
Kemenangan yang diraih di Amsterdam Arena itu tergolong impresif. Tetapi, Belanda menanggapinya dengan biasa-biasa saja. Pelatih Bert Van Marwijk bahkan terang-terangan mengatakan bahwa hasil tersebut bukan sesuatu yang penting mengingat status Irlandia Utara sebagai tim level dua.
Ketimbang mengomentari hasil dari laga tersebut, Van Marwijk lebih memilih untuk mengevaluasi timnya sendiri. Pria yang juga pernah menukangi Feyenoord itu menyebut, para pemainnya di dalam timnya masih butuh beradaptasi dengan sistem dan pola main, yang mana berbeda dengan sistem dan pola main di tim masing-masing pemain.
Belanda milik Van Marwijk memang seperti melupakan total voetbal. Pada perhelatan Piala Dunia 2010, pelatih berusia 60 tahun itu berani bermain pragmatis dengan memasang dua gelandang bertahan di dalam tim. Taktik serupa disinyalir masih akan diterapkannya di Piala Eropa kali ini.
Van Persie sendiri mengangguk setuju atas apa yang dikatakan pelatihnya itu. Menurutnya, Irlandia Utara bukanlah ujian buat Belanda. Ukuran kekuatan Belanda baru bisa dilihat begitu mereka memulai Piala Eropa melawan Denmark, 9 Juni mendatang.
"Sebagai sebuah fase, hasil itu terlihat bagus, ditambah dengan beberapa kombinasi dan gol yang bagus. Tapi, satu-satunya hal yang dihitung adalah laga pertama melawan Denmark," ujar Van Persie di situs resmi UEFA.
"Saat itulah kami harus menunjukkan bahwa kami benar-benar siap. Kami tak perlu menanggapi terlalu serius hasil laga melawan Irlandia Utara," tegasnya.
Denmark melakoni lima laga ujicoba sebelum berangkat ke Polandia-Ukraina. Hasilnya? Christian Eriksen dkk. menang tiga kali dan kalah dua kali. Mereka menelan kekalahan 0-2 dari Rusia dan 1-3 dari Brasil. Namun, pada laga ujicoba terakhir sukses menundukkan Australia 2-0.
Belanda dan Denmark tergabung di Grup B bersama Portugal dan Jerman, grup yang disebut-sebut sebagai grup maut dalam perhelatan Euro kali ini.
No comments:
Post a Comment